Laporan hari Jumat (25/9) yang dirilis oleh Departemen Perdagangan AS mengatakan, produk domestik bruto bertumbuh 3,9 persen laju tahunan, atau dua per sepuluh persen lebih cepat daripada taksiran sebelumnya.
Angka PDB kuartal kedua tahun ini juga tumbuh jauh lebih cepat daripada laju yang sangat lamban, yaitu enam-per-sepuluh persen dalam kuartal pertama atau 3 bulan pertama tahun ini.
PDB mengukur semua barang dan jasa yang diproduksi dalam satu negara dan ukuran yang lebih luas kesehatan ekonomi.
Para analis mengatakan pertumbuhan cepat kuartal kedua itu dibantu oleh belanja konsumen yang lebih kuat dan pembangunan. Beberapa pakar menduga pertumbuhan ekonomi saat ini telah melamban sedikit.
Laju pertumbuhan adalah bagian yang penting dari data yang dipertimbangkan para pemimpin bank sentral Amerika ketika mereka memutuskan kapan dan berapa cepat menaikkan suku bunga.
Suku bunga dipotong ke hampir nol pada waktu krisis keuangan dalam usaha untuk memperkuat pertumbuhan ekonomi, tetapi para pejabat mengatakan ekonomi yang pulih tidak lagi memerlukan perangsang demikian.
Gubernur Bank Sentral Amerika Janet Yellen mengatakan hari Kamis bahwa rekan-rekannya kemungkinan akan menaikkan suku bunga tahun ini. Komentar itu menyusul keputusan bank sentral baru-baru ini untuk menangguhkan kenaikan suku bunga yang sudah lama ditunggu-tunggu. [gp]