Uni Eropa mengusahakan kerjasama baru dengan dunia Arab untuk memerangi terorisme Islamis setelah berlangsungnya serangan maut di Perancis dan penggerebekan anti-teror di Belgia.
Para Menteri Uni Eropa hari Senin (19/1) bertemu untuk membahas berbagai cara untuk menghalangi serangan teroris, dan sekretaris jenderal Liga Arab Nabil al-Arabi menghadiri pertemuan itu.
Kepala kebijakan luar negeri dan keamanan Uni Eropa Federica Mogherini mengimbau hubungan lebih erat dengan negara-negara Muslim.
Sebagian Eropa tegang dan masih dalam siaga tinggi setelah menteri kehakiman Belgia mengatakan orang yang dituduh otak serangan teror yang gagal pekan lalu masih buron.
Koen Geens mengatakan kepada televisi Belgia bahwa tersangka tersebut tidak termasuk di antara 4 orang yang ditangkap di Yunani, ke mana ia diyakini telah melarikan diri.
Tetapi, kejaksaan Belgia masih berencana untuk meminta Yunani agar mengekstradisi seorang dari yang ditangkap sehubungan dengan serangan teror yang gagal itu.
