Babak baru pembicaraan antara faksi-faksi Libia yang bersaing direncanakan akan berlangsung di Jenewa, meski di tengah insiden dimana orang-orang bersenjata menculik wakil menteri luar negeri pemerintah yang diakui internasional.
Dalam sebuah usaha baru, misi PBB di Libia mengatakan dua babak pembicaraan akan diadakan pekan ini di Swiss. Delegasi dari pemerintahan Perdana menteri Abdullah al-Thani yang diakui internasional menghadiri pembicaraan babak pertama dua pekan lalu, tetapi wakil-wakil dari saingan utamanya kelompok Libya Dawn atau tidak menghadirinya.
Kelompok itu merebut Tripoli tahun lalu, yang mengakibatkan Perdana Menteri al-Thani mendirikan pemerintahan di timur.
Pada Minggu, orang-orang bersenjata menculik seorang wakil menteri luar negeri Libya, Hassan al-Saghir, dari kamar hotelnya di kota al-Baida, Libya timur.
Seorang pejabat kementerian luar negeri mengatakan para penculik memberi tahu staf kementerian mereka adalah anggota pasukan keamanan ketika mereka memasuki hotel itu sebelum subuh. Belum ada kelompok yang telah mengaku melakukan penculikan itu.