Mantan Duta Besar Amerika untuk Tiongkok, Jon Huntsman, telah keluar dari persaingan calon presiden dari Partai Republik dan memberikan dukungannya kepada favorit Mitt Romney, mantan gubernur Massachusetts.
Huntsman sebelumnya sempat berkampanye di negara bagian South Carolina menjelang pemilihan partai hari Sabtu dalam proses memilih calon untuk menantang Presiden Barack Obama dalam pemilu November mendatang. Tetapi jajak pendapat sebelum pemilihan menunjukkan Huntsman memperoleh dukungan sedikit dan hari Senin ia mengumumkan akhir dari kampanyenya.
Huntsman, mantan gubernur negara bagian Utah, mengatakan meski terdapat perbedaan pendapat dengan Romney, Romney adalah calon “paling siap” untuk melawan Presiden Obama. Beberapa hari lalu, Huntsman mengecam masa jabatan Romney sebagai pemimpin perusahaan investasi Bain Capital yang berperan dalam pemecatan pegawai di perusahaan-perusahaan yang dibelinya.
Dalam jumpa pers hari Senin, Huntsman menyesalkan suasana bermusuhan dalam kampanye Partai Republik dan berbagai serangan yang dilancarkan bakal calon kepada saingannya.
Huntsman mengatakan, “Kampanye ini telah berubah menjadi serangan negatif dan pribadi yang sangat gencar, yang tidak layak bagi rakyat Amerika dan tidak pantas dalam masa kritis dalam sejarah negara kita.”
Meski dukungan Huntsman tidak terlalu penting, tetapi tetap dapat membantu kampanye Romney. Berbagai jajak pendapat sudah menunjukkan Romney menjadi favorit diantara pemilih Republik, baik di South Carolina dan secara nasional.
Selain Romney, empat bakal calon lainnya yang masih bersaing untuk nominasi Partai Republik: anggota Kongres dari Texas Ron Paul, Gubernur Texas Rick Perry, mantan Senator Pennsylvania Rick Santorum dan mantan ketua DPR Newt Gingrich. Mereka dijadwalkan melakukan debat Senin malam dan Kamis menjelang pemilihan di South Carolina.