Militer Israel mengatakan telah sukses menguji coba sebuah misil canggih darat ke udara yang diyakini para analis akan berperan penting dalam mengamankan ladang-ladang gas alam lepas pantai negara itu.
Seorang pejabat militer mengatakan hari Kamis (26/11), misil Barak 8 itu diuji-coba dari sebuah kapal laut untuk pertama kalinya dan berhasil menghancurkan sebuah pesawat nirawak kecil yang seakan-akan adalah pesawat musuh. Kata pejabat itu, misil ini memperluas sistem pertahanan udara Israel yang dikembangkan bersama India dan akan mulai beroperasi sekitar dua tahun lagi.
Pejabat itu mengatakan misil tersebut akan mampu menghadapi ancaman strategis seperti dari misil Yakhont buatan Rusia, yang bisa ditembakkan dari darat dan menghancurkan kapal di laut. Pihak berwenang meyakini militan Hezbollah di Libanon memiliki misil Yakhont.
Media Israel melaporkan bahwa misil Barak 8 akan ditempatkan dekat anjungan-anjungan gas lepas pantai. [th/ii]