Petenis putri dari Latvia yang tidak diunggulkan, Jelena Ostapenko, menjuarai turnamen utama Perancis Terbuka, dengan mengalahkan diluar dugaan petenis unggulan ketiga Simona Halep dari Rumania. Ini adalah gelar kejuaraan turnamen utama yang pertama yang direbut oleh Ostapenko.
“Saya masih belum bisa percaya saya menang di final ini,” kata Ostapenko kepada penonton dari lapangan. “Ini adalah impian saya, ketika saya masih anak-anak saya menonton pemain-pemain tenis disini. Saya sangat gembira. Saya sangat menikmatinya. Tidak ada kata-kata yang dapat menggambarkan kebahagian saya,” kata Ostapenko setelah baru saya menyingkirkan saingannya dan bersiap-siap menerima piala dan hadiah uang tunai.
Halep tadinya tampak bakal menang dengan telak, ketika unggul 1 set dan 3-0 dalam set kedua, dan memegang 3 break points untuk maju ke 4-0. Tetapi Ostapenko tidak menyerah begitu saja dengan memenangkan game tersebut dan tiga game berikutnya dalam perjalanan untuk memaksakan set ke-3.
Dan dalam set ketiga, Ostapenko menghimpun lagi tekad kuatnya seperti pemain kawakan, dan memenangkan lima game terakhir setelah servisnya sempat dipatahkan pada kedudukan 3-1. Dia memanfaatkan nasib mujur juga dan unggul 5-3 ketika ia memukul bola yang menyinggung pinggir atas net, dan bola naik, lalu jatuh ke sisi lapangan Halep, yang tentu mustahil dapat diselamatkan.
Setelah itu, Ostapenko melancarkan pukulan-pukulan keras yang tidak dapat dikembalikan oleh Halep dan Ostapenko memenangkan pertandingan final putri Perancis Terbuka itu. [jm]