Jepang mengundang sekitar 40 negara pro-penangkapan ikan paus untuk menghadiri pertemuan bulan November dalam upaya mengumpulkan dukungan untuk mengakhiri larangan perburuan komersial ikan paus yang telah berlangsung selama 24 tahun.
Badan Perikanan Jepang berharap konferensi yang menurut rencana akan diadakan di kota industri penangkapan ikan paus, Shimonoseki, itu dapat menggalang solidaritas baru antara negara-negara yang mendukung perburuan.
Negara-negara yang pro dan kontra penangkapan dalam pertemuan Komisi Penangkapan Ikan Paus Internasional bulan Juni lalu gagal mencapai mufakat tentang kuota penangkapan ikan paus komersial.
Jepang ingin larangan itu dibekukan 10 tahun, sementara negara-negara penentang berharap agar negara-negara yang pro penangkapan mengakhiri sepenuhnya semua perburuan.
Jepang, Islandia dan Norwegia mengklaim punya landasan hukum bebas dari larangan sekarang dan ketiganya telah membunuh 1.500 ikan paus pada musim perburuan 2008-2009.
