Menteri Luar Negeri Jerman mengusahakan jaminan dari Turki yang memastikan bahwa para anggota parlemen Jerman dapat mengunjungi pasukan Jerman yang ditempatkan di sebuah pangkalan udara Turki.
Sigmar Gabriel mengatakan kepada suratkabar Bild am Sonntag hari Minggu (8/6) "kalau Turki tidak dapat atau tidak mau memberi jaminan demikian di pangkalan udara Incirlik karena alasan politik dalam negeri," kedua negara sebaiknya mencapai persetujuan yang ikhlas mengenai pengakhiran kehadiran pasukan Jerman.
Gabriel akan berkunjung ke Turki hari Senin untuk membicarakan kebuntuan tersebut. Turki, yang marah oleh keputusan Jerman untuk memberi suaka kepada para tentara yang dituduh Turki terlibat dalam kudeta yang gagal tahun lalu, memblokir permohonan para anggota parlemen Jerman untuk berkunjung.
Jerman sedang mempertimbangkan pemindahan ke Yordania kira-kira 270 tentara yang ditempatkan di Incirlik bersama pesawat-pesawat pengintai Tornado dan satu pesawat pengisi bahan bakar dalam koalisi internasional melawan kelompok ISIS. [gp]
