Kanselir Jerman Angela Merkel mengundang beberapa negara berpengaruh pada pertemuan puncak di Berlin hari Minggu untuk membahas upaya menengahi perdamaian di Libya.
Kantor Merkel mengungkapkan dalam sebuah pernyataan, Selasa (14/1) bahwa pemimpin Jerman itu telah memutuskan untuk menjadi tuan rumah pertemuan tersebut setelah berkonsultasi dengan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres.
Jerman turut mengundang Fayez al-Sarraj, yang mengepalai pemerintahan dukungan PBB di Tripoli, dan lawannya, Jenderal Khalifa Hifter, dari Tentara Nasional Libya pada pertemuan 19 Januari mendatang.
Sejumlah pejabat dari Amerika Serikat, Rusia, Inggris, Perancis, China, Uni Emirat Arab, Turki serta beberapa negara Afrika dan Arab juga diundang. [mg/uh]
