Sebuah kapal perang Angkatan Laut Amerika berlayar di dekat pulau karang yang dikuasai China di Laut Cina Selatan, dalam misi yang dianggap menantang klaim territorial Beijing di kawasan perairan yang disengketakan itu.
Para pejabat militer Amerika menyatakan kapal perusak berpeluru kendali USS Dewey berlayar dalam jarak 22 kilometer dari Mischief Reef di Kepulauan Spratly.
Mayor Jamie Davis, juru bicara militer Amerika, mengeluarkan pernyataan yang menyebutkan Amerika Serikat melanjutkan operasinya yang bertujuan menegakkan “kebebasan navigasi” di perairan internasional.
Davis mengatakan pasukan Amerika beroperasi di Laut Cina Selatan setiap hari dan akan terus “terbang, berlayar dan beroperasi di manapun yang diperbolehkan oleh hukum internasional.”
Operasi hari Kamis (25/5) tersebut merupakan yang pertama kalinya dilakukan di bawah kepemimpinan Presiden Donald Trump.
Seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Kamis (25/5) mengatakan kepada para wartawan bahwa patrol Amerika merongrong perdamaian dan stabilitas di Laut Cina Selatan. [uh/lt]