Afghanistan akan mempertahankan keputusannya untuk membubarkan pasukan-pasukan keamanan swasta, tapi akan mempertimbangkan pengecualian bagi berbagai proyek-proyek besar.
Ini dikatakan oleh Presiden Hamid Karzai hari Minggu. Karzai mengatakan bulan Agustus lalu bahwa semua perusahaan keamanan swasta harus keluar dari Afghanistan akhir tahun ini, kecuali pasukan swasta yang menjaga kedutaan-kedutaan asing dan pangkalan-pangkalan militer.
Kata presiden Karzai lagi, ia telah minta perusahaan-perusahaan internasional yang punya proyek-proyek besar di Afghanistan supaya mengajukan daftar proyek mereka yang membutuhkan pengamanan khusus kepada pemerintah.
Kemarin, Menteri Luar Negeri Amerika Hillary Clinton menelepon presiden Karzai dan mengusulkan pembentukan komisi gabungan untuk menarik semua perusahaan keamanan swasta secara bertahap tanpa mengganggu pekerjaan para kontraktor dan badan-badan amal di Afghanistan.
Namun, Karzai mengatakan, pasukan keamanan swasta itu telah merongrong kepentingan tentara dan polisi Afghanistan, dan ia menginginkan supaya bidang keamanan seluruhnya ditangani oleh pasukan Afghanistan sendiri. Kata Karzai lagi, diperkirakan ada 40.000 orang pasukan keamanan swasta di Afghanistan, tapi Departemen Pertahanan AS mengatakan jumlah itu hanya sekitar 26.000.