Presiden Afghanistan Hamid Karzai mengutuk pembocoran dokumen rahasia militer Amerika yang menurutnya akan membahayakan jiwa orang-orang yang telah membantu pasukan internasional di Afghanistan.
Berbicara pada hari Kamis di Kabul, Karzai menyebut pembocoran dokumen tersebut “tidak bertanggung jawab” dan “mengejutkan,” dan mengatakan jiwa para informan kini dalam bahaya.
Dokumen-dokumen rahasia mengenai perang Afghanistan itu dipublikasikan hari Minggu oleh situs Internet Wikileaks.
Pendiri situs itu mengatakan organisasinya telah memeriksa dokumen-dokumen itu berkenaan dengan para informan yang disebutkan, dan belum mempublikasikan lebih dari 15.000 dokumen menyangkut para informan tersebut.
Para pejabat Amerika juga mengatakan publikasi tanpa izin dokumen-dokumen itu dapat membahayakan jiwa orang-orang atau membahayakan operasi militer.
Karzai: Pembocoran Dokumen Bahayakan Jiwa Banyak Orang
Hamid Karzai menyebut pembocoran dokumen tersebut “tidak bertanggung-jawab” dan “mengejutkan."
