WHO menyatakan seorang staf dan seorang konsultan internasional berada dalam kondisi stabil di rumah sakit, setelah serangan Selasa di kota pelabuhan Karachi. Polisi Pakistan sebelumnya menyebut kedua orang itu sebagai dokter asing dan sopir. Kebangsaan mereka belum diketahui.
Keduanya mendukung kampanye imunisasi polio nasional selama tiga hari yang dimulai Senin. WHO mengeluarkan pernyataan bahwa "pada saat ini, tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa ini adalah serangan yang disengaja atau yang ditargetkan terhadap upaya pemberantasan polio atau WHO."
Badan PBB itu mencatat "insiden seperti ini menyoroti keberanian luar biasa dari lebih dari 200.000 relawan terutama warga Pakistan yang menjalankan setiap kampanye vaksinasi."
Karachi telah dilanda kekerasan etnis, politik dan agama tanpa henti dalam beberapa bulan terakhir.
Ancaman dari militan telah menghambat upaya-upaya Pakistan untuk memberi vaksinasi polio bagi anak-anak, terutama di barat laut negara itu.
Keduanya mendukung kampanye imunisasi polio nasional selama tiga hari yang dimulai Senin. WHO mengeluarkan pernyataan bahwa "pada saat ini, tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa ini adalah serangan yang disengaja atau yang ditargetkan terhadap upaya pemberantasan polio atau WHO."
Badan PBB itu mencatat "insiden seperti ini menyoroti keberanian luar biasa dari lebih dari 200.000 relawan terutama warga Pakistan yang menjalankan setiap kampanye vaksinasi."
Karachi telah dilanda kekerasan etnis, politik dan agama tanpa henti dalam beberapa bulan terakhir.
Ancaman dari militan telah menghambat upaya-upaya Pakistan untuk memberi vaksinasi polio bagi anak-anak, terutama di barat laut negara itu.