Koalisi pimpinan Arab Saudi yang memerangi gerilyawan Syiah Houthi di Yaman mendaratkan puluhan pasukan khusus di Aden hari Minggu (3/5), pengerahan darat pertamanya dalam pertempuran untuk menguasai negara termiskin di dunia Arab tersebut.
Koalisi itu membantah bahwa serangan darat besar sedang berlangsung, tetapi pasukan khusus itu terlibat dalam perang melawan orang-orang Houthi di bandara internasional Aden.
Saksi mata mengatakan pasukan koalisi berpakaian hitam ala militer dan dilengkapi persenjataan canggih. Helikopter tempur berputar-putar di atas area pendaratan pasukan khusus itu, antara daerah al-Mansoura dan Bandara di Aden.
Arab Saudi meluncurkan serangan udara terhadap pemberontak Houthi yang didukung Iran mulai 26 Maret setelah pemberontak tersebut menguasai sebagian besar Yaman dan mendesak ke arah Aden, pelabuhan utama di Yaman selatan, tempat Presiden Abdu Rabu Mansour Hadi mengungsi sebelum melarikan diri ke Arab Saudi. Orang-orang Houthi bergabung dengan pasukan yang setia kepada mantan Presiden Ali Abdullah Saleh.