Kementerian Kesehatan Kongo mengatakan dua dari sepuluh orang pertama yang menerima perawatan eksperimen untuk mengobati virus Ebola, telah pulih.
Kepala Badan Kesehatan Dunia WHO menyampaikan ucapan selamat kepada pemerintah Kongo karena melakukan beberapa perawatan eksperimental untuk mengatasi wabah Ebola, dan menyebutnya sebagai “untuk pertama kali di dunia, dan sinar harapan bagi orang yang menderita penyakit itu.”
Dua orang menerima perawatan mAB114 yang diisolasi dari penyintas wabah Ebola tahun 1995.
WHO pada hari Jumat (24/8) mengatakan Ebola telah menyebar ke daerah dengan risiko keamanan, saat “penting” yang membahayakan kesehatan tim medis. Sejumlah kelompok bersenjata berkeliaran di daerah-daerah di bagian timur laut Kongo.
Kongo mengukuhkan adanya 77 kasus Ebola, termasuk 39 korban meninggal. [em]