Para pejabat Pakistan mengatakan jumlah yang meninggal dalam dua ledakan bunuh diri hari Jumat di daerah suku terpencil di bagian barat-laut negara itu dekat perbatasan Afghanistan telah melonjak ke 102, sementara semakin banyak jenazah ditemukan dari reruntuhan.
Polisi mengatakan kedua pembom bunuh diri, seorang naik sepeda motor dan seorang lagi naik mobil, meledakkan bom mereka ketika seorang pejabat pemerintah sedang mengadakan rapat dengan panitia perdamaian setempat di desa Yakaghund daerah suku Mohmand.
Kelompok Taliban Pakistan telah mengaku bertanggung jawab atas serangan itu yang melukai paling sedikit 115 orang lainnya. Kedua ledakan terjadi sementara para pejabat setempat sedang membagi-bagikan kursi roda dan bantuan lain bagi kaum miskin. Para pejabat mengatakan perempuan dan anak-anak terdapat di antara korban.
Sekitar 70 toko hancur dalam ledakan itu. Petugas pertolongan sedang mencari di bawah reruntuhan gedung untuk menemukan lebih banyak korban.
