Utusan utama Amerika untuk Korea Utara, yang tidak dapat bertemu dengan seorang pejabat Korea Utara, hari Jumat bertemu dengan sejawatnya dari Jepang dan Korea Selatan di Thailand.
Dalam pernyataan singkat kepada wartawan, Stephen Biegun mengatakan ia telah mengadakan pembicaraan yang baik dengan Do-hoon Lee dari Korea Selatan dan Kenji Kanasugi dari Jepang, mengenai prospek untuk memulai kembali perundingan denuklirisasi yang macet dengan Korea Utara. Pertemuan itu berlangsung sementara ketegangan antara Jepang dan Korea Selatan, keduanya adalah sekutu penting Amerika, meningkat terkait sengketa perdagangan dan sejarah kedua negara semasa perang.
Ketiga pejabat itu bertemu hari Jumat (2/8) di sela-sela konferensi keamanan Asia di Bangkok, di mana para pejabat Amerika juga berharap dapat bertemu seorang utusan Korea Utara, meskipun Pyongyang melakukan serangkaian uji coba misil baru-baru ini. Akan tetapi Korea Utara menghindari forum tahunan ASEAN, yang pada masa lalu menjadi kesempatan melakukan pembicaraan antara Washington dan Pyongyang.
Seorang pejabat senior Amerika mengatakan semua pihak menyesalkan ketidakhadiran Korea Utara di Thailand. Pejabat itu, yang tidak berwenang membahas masalah tersebut secara terbuka dan berbicara dengan syarat anonim, mengatakan, keputusan Korea Utara untuk tidak hadir berdampak buruk bagi negara itu dan merupakan kekeliruan yang disadari para partisipan lainnya. Pejabat tersebut mengatakan Korea Utara telah merusak kepentingannya sendiri karena menolak terlibat acara tersebut dan ini bukanlah respons yang positif atau konstruktif.
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Mike Pompeo sebelumnya pada hari Jumat mengatakan ia berharap Korea Utara mengirimkan menteri luar negerinya untuk melakukan pertemuan dengannya. Tetapi ia juga menyatakan optimismenya bahwa perundingan akan dimulai kembali dalam waktu dekat. [uh/lt]