Pihak berwenang Malaysia mengatakan hari Rabu mereka telah menolong 46 warga Indonesia yang kapalnya hendak tenggelam di perairan antara kedua negara.
Pria-pria tersebut diyakini telah bekerja secara gelap di Malaysia dan berusaha untuk pulang untuk merayakan bulan puasa Ramadan yang mulai bulan Augustus. Pria-pria itu telah dibawa ke tahanan.
Para pejabat mengatakan mereka menerima sinyal mara-bahaya setelah mesin kapal itu macet dan kapal tersebut mulai kemasukan air tetapi tidak dapat mengetahui letaknya sampai tidak lama sebelum tenggelam. Mereka mengatakan kapten kapal itu sudah melarikan diri, dengan meninggalkan penumpangnya.
Hampir 1 juta warga Indonesia bekerja secara sah di Malaysia, namun hampir sebanyak itu diyakini bekerja di sana secara gelap. Para pekerja gelap itu sering pulang pergi dengan menumpang kapal yang reyot dan tidak mempunyai peralatan lengkap. Malaysia mengatakan lebih dari 600 orang telah dilaporkan ditangkap sebegitu jauh tahun ini.