Mantan ketua kampanye Presiden Donald Trump, Paul Manafort, mengaku tidak bersalah atas serangkaian tuduhan mulai dari penipuan bank dan kesalahan pengisian pengembalian pajak, di pengadilan federal di Alexandria, Virginia, Kamis (8/3).
Hakim menetapkan tanggal persidangan 10 Juli.
Dewan juri akhir bulan lalu menyatakan Manafort layak diadili, menuduhnya dengan bantuan mantan pembantu presiden Richard Gates, melakukan pencucian uang lebih dari $30 juta melalui rekening rahasia di luar negeri. Tuduhan itu mengatakan Manafort "menggunakan kekayaan luar negerinya untuk menikmati gaya hidup mewah di Amerika tanpa membayar pajak atas pendapatan itu."
Kedua tersangka diduga menyamarkan uang yang diperoleh dari pekerjaan mereka di Ukraina sebagai "pinjaman" untuk menghindari pajak dan merekayasa dokumen keuangan untuk melebih-lebihkan pendapatan mereka guna mendapat pinjaman tambahan.
Dakwaan itu mengatakan keduanya menggunakan uang itu untuk membeli real estat, melakukan perbaikan rumah, dan untuk Gates, membayar uang sekolah anak-anaknya.
Manafort dan Gates mengaku tidak bersalah atas tuduhan terpisah melakukan pencucian uang dan tidak mendaftarkan diri sebagai agen pemerintah asing. Tuduhan itu berasal dari kerja mereka sebagai pelobi pemerintah Ukraina yang pro-Rusia yang sekarang sudah terguling.
Persidangan Manafort mengenai tuduhan-tuduhan itu akan dibuka di Washington pada September.
Gates setuju bekerja sama dengan penyelidikan Robert Mueller, mengenai kemungkinan kolusi antara kampanye kepresidenan Trump dan campur tangan Rusia, dengan imbalan dakwaan yang lebih ringan. [my/ds]
