Mantan presiden Afrika Selatan Jacob Zuma memutuskan untuk tidak lagi memberi kesaksian pada penyelidikan publik mengenai korupsi negara.
Para pengacara Zuma Jumat menyatakan klien mereka merasa ia telah diinterogasi secara tidak adil.
“Klien kami sejak awal telah diperlakukan sebagai seorang tertuduh,” kata pengacara Zuma, Muzi Sikhakhane.
Mantan presiden itu memberi kesaksian pekan ini di hadapan komisi yang disebut “Tangkapan Negara.”
Raymond Zondo, hakim ketua dalam penyelidikan itu mengatakan, “Komisi itu tidak dimandatkan untuk membuktikan suatu kasus terhadap seseorang, tetapi dimandatkan untuk menyelidiki dan memeriksa tuduhan tertentu.”
Zuma telah membantah tuduhan korupsi, dan mengatakan ia adalah korban persekongkolan untuk mengakhiri kariernya, menghancurkan reputasinya dan membunuhnya.
Zuma dipaksa mengundurkan diri dari jabatannya tahun lalu oleh partai Kongres Nasional Afrika yang berkuasa setelah ia disangkutkan dengan banyak skandal korupsi. Dalam salah satu kasus, para jaksa menuduhnya menggunakan sekitar 20 juta dolar dana publik untuk memperbaiki tempat tinggal pribadinya. [uh/lt]
