Menteri Pertahanan Amerika Ash Carter juga menyerukan kepada Turki agar tidak terlibat perang dengan pasukan Kurdi yang bersekutu dengan Amerika yang juga memerangi kelompok teror itu di Suriah.
Militer Turki dan sekutu pemberontak Suriah melancarkan serangan hari keenam untuk mengusir militan isis dan anggota-anggota YPG Kurdi, yang menjadi bagian dari Pasukan Demokratis Suriah (SDF) yang didukung Amerika keluar dari kota perbatasan Turki, Jarablus dan daerah-daerah di sekitarnya.
“Amerika sangat mendukung kegiatan kontra ISIS, Turki pada umumnya dan semua yang mereka lakukan untuk mengamankan daerah antara perbatasan itu dan Jarablus dan kemudian ke arah barat tapi bukan daerah selatan Jarablus” kata Carter kepada wartawan di Pentagon hari Senin (29/8).
Pasukan Kurdi baru-baru ini membantu mengusir militan ISIS keluar dari kota Manbij, Suriah sekitar 40 kilometer di selatan Jarablus dan sekitar 30 kilometer di sebelah barat sungai Efrat.
Amerika mengatakan pasukan YPG Kurdi telah memberi jaminan bahwa mereka akan kembali ke bagian timur sungai itu begitu Manbij bebas dari pasukan ISIS. Carter hari Senin mengatakan bahwa pasukan-pasukan itu “akan mundur dan sedang mundur ke arah timur” dan Amerika berusaha menjelaskan kepada Turki di mana elemen-elemen SDF berada untuk mencegah konfrontasi lebih jauh. [my/al]