Sumber-sumber kehakiman mengatakan sebuah pengadilan Mesir hari Rabu (4/2) menghukum 230 aktivis, termasuk aktivis liberal terkenal Ahmed Douma yang dijatuhi hukuman penjara seumur hidup, karena ikut dalam bentrokan pada pergolakan di negara itu tahun 2011 menentang presiden tersingkir Hosni Mubarak.
Di antara para aktivis tersebut, 30 tersangka yang semuanya masih anak-anak, dijatuhi hukuman 10 tahun.
Kasus itu terkait dengan bentrokan antara demonstran dan pasukan keamanan dekat Lapangan Tahrir, Kairo bulan Desember 2011 yang menyebabkan 40 orang lebih tewas.
Semua tersangka diadili in absensia kecuali Douma yang sudah menjalani hukuman tiga tahun karena menghina pengadilan. Hukuman seumur hidup di Mesir adalah 25 tahun.
Vonis hari Rabu itu dikeluarkan oleh hakim Mohammed Nagi Shehata dan adalah salah satu dari yang terberat yang dijatuhkan terhadap para aktivis sekuler, dan keluar ditengah-tengah penumpasan pemerintah ter hadap para penentangnya baik pihak Islamis maupun liberal.
Pengadilan yang sama telah menjatuhkan hukuman mati terhadap ratusan anggota Persaudaraan Muslim pendukung mantan presiden Mohamed Morsi dalam beberapa bulan terakhir.
