Para pejabat militer Yaman mengatakan, militan al-Qaida telah merebut kendali sebuah pangkalan militer penting di selatan negeri itu, setelah berlangsung bentrokan dengan tentara.
Menurut para pejabat, sedikitnya empat tentara dan empat militan tewas dalam bentrokan tersebut, dan sedikitnya 15 tentara disandera. Pangkalan militer tersebut adalah barak Brigade Infantri ke-19 Yaman yang terletak di daerah Baihan di propinsi Shabwa, Yaman selatan.
Para pejabat itu berbicara dengan syarat tidak disebutkan jati diri mereka, karena tidak memiliki otorisasi untuk berbicara dengan wartawan. Sebuah akun Twitter yang berafiliasi dengan cabang al-Qaida di Yaman, yang dianggap sebagai jaringan teror paling berbahaya, memasang gambar-gambar militan menaikkan bendera mereka di pangkalan itu.
Foto-foto tadi juga menunjukkan para anggota militan berada dalam kendaraan-kendaraan lapis baja. Keotentikan gambar-gambar tadi tidak dapat dikukuhkan secara independen, tetapi sesuai dengan peristiwa-peristiwa yang disebutkan.