Pasukan Turki di dekat perbatasan dengan Irak menewaskan sedikitnya 49 pemberontak Kurdi dalam serangan dua hari terakhir.
Sebuah pernyataan militer yang dikeluarkan hari Sabtu mengatakan, operasi hari Rabu terhadap pemberontak Partai Pekerja Kurdi atau PKK masih berlanjut. Dikatakan, serangan udara dan darat terus berlanjut di wilayah-wilayah Turki selatan dan di beberapa wilayah perbatasan, di Irak utara.
Hari Jumat, Turki mencari dukungan dari negara tetangga Iran untuk membantunya memerangi pemberontak. Menteri Luar Negeri Iran Ali Akbar Salehi bertemu dengan Menteri Luar Negeri Turki, Ahmad Davutoglu hari Jumat di Ankara, di mana keduanya merencanakan kerjasama melawan PKK dan Partai Kehidupan Bebas Kurdi, PJAK, sayap politik PKK di Iran.
Salehi mengatakan, kedua kelompok itu merupakan persoalan bersama bagi kedua negara dan mereka perlu bekerjasama lebih banyak secara serius untuk melawan mereka. Iran juga mempunyai warga Kurdi minoritas yang besar.
Menlu Davutoglu mengatakan, Turki dan Iran, dari sekarang, akan bekerjasama sampai ancaman teroris ini hilang. Belum jelas kerjasama seperti apa yang akan dilakukan kedua negara.
