Rakyat Zimbabwe mengharapkan penyelesaian yang cepat dan lancar bagi krisis politik di negara mereka, sementara tokoh-tokoh oposisi, masyarakat madani dan berbagai kelompok keagamaan mendesak presiden Robert Mugabe yang telah lama berkuasa agar mengundurkan diri setelah militer mengambil alih kekuasaan.
Tetapi berbagai laporan hari Kamis menyebutkan Mugabe bertahan, dan presiden Afrika Selatan Jacob Zuma memudarkan harapan akan penyelesaian yang cepat, dengan mengatakan kepada parlemen negaranya bahwa terlalu dini untuk mengambil keputusan tegas sekarang ini.
Berbagai foto yang dirilis di media resmi di Zimbabwe hari Kamis (16/11) memperlihatkan Mugabe berdiri di samping panglima militer Constantino Chiwenga. Kehadiran pemimpin berusia 93 tahun di televisi ini merupakan yang pertama sejak ia dikenai tahanan rumah hari Selasa oleh pasukan militer, sewaktu mereka merebut kekuasaan di negara itu dalam suatu operasi cepat dan tak berdarah.
Militer menyatakan sedang mengadakan pembicaraan dengan Mugabe. Ia dibawa ke Wisma Negara hari Kamis untuk mengadakan pembicaraan dengan mediator Afrika Selatan dan militer.
Donald Yamamoto, Asisten Menteri Luar Negeri Amerika urusan Afrika mengatakan Amerika berharap Zimbabwe siap memasuki transisi menuju era baru. [uh]