Dua belas anak buah kapal komersial Swiss telah disandera oleh bajak laut yang menyerang kapal yang sedang berlayar di lepas pantai Nigeria itu.
Massoel Shipping mengatakan dalam pernyataan Minggu (24/9) bahwa kapal MV Glarus, dengan 19 awak di dalamnya, diserang ketika sedang mengangkut gandum dari Ibu Kota komersial Nigeria, Lagos ke Pelabuhan Harcourt.
Kantor berita Reuters melaporkan Minggu malam bahwa Administrasi Maritim dan Badan Keselamatan Nigeria (NIMASA) telah mengidentifikasi kewarganegaraan dari awak yang diculik itu. Dikatakannya, tujuh orang adalah warga negara Filipina dan lainnya warga negara Slovenia, Ukraina, Romania, Kroasia dan Bosnia.
Para pejabat Nigeria mengatakan ke-12 orang itu belum diketahui nasibnya. [vm]