Pemerintah persatuan Palestina yang baru mengadakan pertemuan kabinet pertama hari Kamis (9/10). Para pejabat Fatah dan Hamas bersidang di tengah puing-puing dan kehancuran di Gaza.
Perdana Menteri Palestina Rami Hamdallah, mewakili faksi Fatah yang moderat, mengatakan ia menangis ketika ia menyaksikan "bagaimana warga Gaza tinggal dan di mana mereka tidur."
Ia mengatakan, prioritas pemerintahan baru adalah rekonstruksi, dan ia berharap konferensi donor internasional hari Minggu akan berlangsung sukses.
Seluruh kompleks di Gaza hancur akibat serangan rudal Israel selama dua bulan perang pada musim panas ini antara Israel dan militan Hamas.
Rami Hamdallah juga mengatakan menyatukan lembaga-lembaga pemerintah merupakan prioritas lain setelah dua pemerintahan terpisah berjalan selama bertahun-tahun. Fatah memerintah Tepi Barat, dan faksi militan Hamas menguasai Gaza.