Presiden Palestina Mahmoud Abbas memperingatkan Presiden Amerika Barack Obama bahwa Palestina akan menarik diri dari pembicaraan perdamaian dengan Israel apabila negara Yahudi itu mengakhiri perlambatan kegiatan konstruksi pemukiman di Tepi Barat.
Perunding utama Palestina Saeb Erekat mengatakan kepada para reporter di Ramallah Senin bahwa Abbas mengirim surat kepada Obama yang menekankan bahwa pemulihan sepenuhnya kegiatan konstruksi oleh Israel akan menghambat usaha pembicaraan.
Pembicaraan perdamaian Israel Palestina dijadualkan dimulai kembali di Washington pada 2 September. Kegiatan konstruksi pemukiman telah menjadi isu pertikaian utama.
Israel telah memperlambat kegiatan konstruksi selama 10 bulan di Tepi Barat. Tetapi perlambatan ini dijadualkan akan berakhir pada akhir September, dan pemerintah Israel terpecah apakah akan melanjutkan kebijakan ini atau tidak.
Wakil Perdana Menteri Israel Silvan Shalom mengatakan kepada radio publik Israel bahwa ia berpendapat moratorium kegiatan konstruksi ini harus diperbaharui.
Sementara itu, pemimpin di Gaza, dari kelompok militan Palestina Hamas, membatalkan pertemuan dengan faksi pesaingnya, Fatah, guna memprotes rencana untuk memulai kembali pembicaraan perdamaian.
