Dalam beberapa menit sebelum pelantikan penggantinya, Donald Trump menikmati suasana kepresidenan untuk terakhir kalinya.
Iring-iringan mobil yang mengawalnya bergerak perlahan melalui jalan-jalan di Palm Beach, Florida, sementara ia melambaikan tangan dari balik jendela sebuah kendaraan lapis baja kepada ratusan pendukung yang melambai-lambaikan bendera, meneriakkan namanya dan sebagian berseru memintanya untuk mencalonkan diri lagi pada 2024.
Trump kembali ke Florida ditemani oleh mantan ibu negara Melania Trump, sejumlah kecil ajudannya yang masih setia dan selusin anggota pers Gedung Putih – yang dalam masa jabatannya diejek sebagai "penyebar berita palsu" dan "musuh rakyat."
Iring-iringan mobil itu melewati gerbang perkebunan Mar-a-Lago, 30 menit sebelum Trump habis masa kepresidenannya.
Setelah meninggalkan Gedung Putih untuk terakhir kalinya, Trump tiba pada hari Rabu (20/1) pagi di pangkalan udara militer Joint Base Andrews di Maryland dengan helikopter Marine One.
Ia disambut dengan lagu "Hail to the Chief" yang dimainkan oleh band militer, 21 tembakan penghormatan dan sekitar 200 tamu undangan.
“Saya mengucapkan selamat dan sukses bagi pemerintahan baru. Saya pikir mereka akan sukses besar," kata Trump.
Ia berbicara kepada para pendukungnya kurang dari 10 menit, dengan gaya berbicara yang lebih lembut, santai dan padat daripada sewaktu berkampanye "Make America Great Again" yang ia harapkan memenangkan kembali dalam pemilihan tahun lalu.[ps/pp]