Dewan Keamanan PBB hari ini berencana mencabut embargo yang diberlakukan terhadap Irak sebagai ganjaran atas invasi terhadap Kuwait tahun 1990 yang dilakukan oleh mantan pemimpin Saddam Hussein.
Dewan diperkirakan akan melaksanakan serangkaian resolusi yang dirancang untuk memulihkan kedudukan internasional Irak, termasuk resolusi yang akan mengakhiri program Food for Oil (Minyak untuk Pangan) PBB. Program tersebut telah memungkinkan Irak menjual minyak untuk membeli barang-barang kemanusiaan.
Resolusi lainnya akan mencabut embargo terhadap Irak yang telah menghambat negara itu mengembangkan program nuklir sipilnya.
Duta Besar Amerika di PBB Susan Rice mengatakan pertemuan hari ini merupakan kesempatan untuk melihat kemajuan Irak. Ia menyatakan hal tersebut dalam sepucuk surat kepada Sekjen PBB Ban-Ki-moon.
Amerika Serikat memegang jabatan kepresidenan Dewan Keamanan bulan ini. Pertemuan hari ini akan diketuai oleh Wakil Presiden Amerika Joe Biden.