Kelompok pemberontak Somalia Hizbul Islam dilaporkan telah merebut kota Haradheere, yang selama ini dianggap sebagai benteng kuat bajak laut di pantai timur Somalia.
Kata para saksi mata, pasukan pemberontak masuk ke kota Haradheere dengan sedikitnya 10 kendaraan lapis baja, tanpa perlawanan dari para pembajak hari Minggu.
Kata orang-orang yang mengaku sebagai pembajak, kelompok Hizbul Islam telah mengirim agen-agennya ke kota itu pada hari Jumat untuk meminta bagian dari uang tebusan yang telah dikumpulkan para pembajak selama ini.
Tidak ada kabar yang segera tentang nasib kapal-kapal yang dibajak dan dipaksa berlabuh di lepas pantai Haradheere.
Pembajak Somalia telah mendapat puluhan juta dolar uang tebusan dari pemilik kapal yang mereka bajak dalam beberapa tahun terakhir. Kira-kira 24 kapal dan 400 awaknya dilaporkan masih disandera oleh pembajak Somalia.
Kelompok pemberontak Hizbul Islam dan kelompok pemberontak Al-Shabab telah bersaing untuk mendapatkan kekuasaan di Somalia, karena pemerintah setempat dianggap tidak berfungsi.
