Menteri luar negeri Ukraina, Rusia, Perancis, dan Jerman mengatakan pembicaraan yang bertujuan memulai lagi gencatan senjata antara militer Ukraina dan pemberontak pro-Rusia harus sudah dimulai paling lambat hari Sabtu.
Setelah bertemu di Berlin hari Rabu (2/7), ke empat diplomat itu mengumumkan konsensus mereka dalam satu pernyataan, sementara pertempuran berkecamuk dekat perbatasan Rusia.
Mereka mengatakan pembicaraan awal itu akan bertujuan mencapai gencatan senjata berkelanjutan tanpa syarat dan disepakati bersama", dipantau Organisasi Keamanan dan Kerjasama Eropa (OSCE).
Tidak disebut tempat atau rincian lain dari pembicaraan itu yang diumumkan menjelang Kamis pagi.
Presiden Ukraina Petro Poroshenko menyatakan gencatan senjata sepihak selama seminggu pada 20 Juni, yang kemudian diperpanjang tiga hari. Dengan alasan kurangnya kerjasama dari pemberontak, ia menolak memperpanjang gencatan senjata untuk kedua kali dan memerintahkan operasi militer baru pada hari Selasa.