Kedua pihak yang berperang di Yaman diam-diam memulai pembicaraan yang didukung oleh PBB tentang pertukaran tahanan pada hari Senin (10/2), menurut PBB.
Wakil juru bicara PBB Farhan Haq mengatakan putaran ketiga perundingan untuk melaksanakan pertukaran tahanan itu sedang berlangsung di ibu kota Yordania, Amman.
Meskipun bentrokan berat berlanjut di Yaman, dimulainya kembali pembicaraan itu menandakan adanya kemajuan lumayan dalam upaya diplomatik untuk menyelesaikan perang yang telah menewaskan lebih dari 100.000 orang itu, dan mendorong jutaan orang ke ambang kelaparan.
Kesepakatan pertukaran tahanan dipandang sebagai terobosan dalam pembicaraan damai 2018 di Swedia, di mana pemberontak Houthi Syiah di Yaman dan pemerintah yang diakui secara internasional menyepakati langkah-langkah menciptakan kepercayaan, termasuk gencatan senjata di pelabuhan Hodeida.
Serangan militer terus sedang berlangsung dan ketidakpercayaan mendalam telah menghambat pelaksanaan rencana perdamaian sementara itu. Tetapi, baru-baru ini, harapan untuk mencapai penyelesaian muncul kembali dengan pembicaraan lewat saluran belakang di Oman antara Arab Saudi, yang mendukung pemerintah Presiden Abed Rabbo Mansour Hadi, dan para pemberontak. [lt/ii]
