Pejabat-pejabat Afghanistan mengatakan dua ledakan bom di ibukota Kabul hari Selasa (10/1) menewaskan lebih dari 30 orang dan melukai sekitar 80 lainnya.
Beberapa saksi mata mengatakan para pemberontak itu menarget konvoi pejabat yang meninggalkan gedung parlemen.
Korban tewas mencakup pejabat-pejabat tinggi keamanan, warga sipil dan anggota parlemen.
Laporan mengatakan seorang penyerang bunuh diri meledakkan bomnya di dekat kantor parlemen di Darulaman, beberapa saat sebelum penyerang bunuh diri lainnya meledakkan mobil bermuatan bahan peledak guna menambah jumlah korban tewas.
Beberapa saksi mata mengatakan tim penyelamat dan sejumlah warga melarikan korban ke rumah sakit, tetapi kemacetan lalu lintas yang rutin terjadi menyulitkan upaya itu.
Taliban langsung mengklaim bertanggungjawab dengan mengatakan serangan itu menewaskan dan melukai puluhan orang. [em/isa]
