Pemerintahan sayap kanan keras Italia pimpinan Perdana Menteri Giorgia Meloni, mengalami kekalahan elektoral pertamanya pada Selasa (27/2), sejak mereka berkuasa. Pihak oposisi tengah-kiri menang tipis dalam pemilihan regional di Sardinia.
Alessandra Todde, anggota parlemen dari Five Star Movement bersekutu dengan Democratic Party, mengalahkan Paolo Truzzu, anggota partai kanan-jauh pimpinan Meloni, partai Brothers of Italy, yang mewakili koalisi pemerintahan. Hasil ini terlihat setelah 99 persen suara dihitung pada Selasa pagi.
Kemenangannya sangat tipis – 45,3 persen suara melawan 45 persen bagi Truzzu – tetapi ini mewakili kekalahan elektoral pertama bagi Meloni sejak mengambil alih kekuasaan pada Oktober 2022.
“Hari ini kami menunjukkan bahwa sayap kanan bisa dikalahkan,” kata Elly Schlein, pemimpin partai tengah-kiri, Democratic Party.
Mantan Perdana Menteri, Giuseppe Conte, pemimpin Five Star Movement, menambahkan, “Rakyat Sardinia telah menutup pintu bagi Meloni dan kawan-kawannya dan membuka pintu itu bagi pilihan lain. Situasi telah berubah.”
Todde – yang menjadi perempuan presiden pertama di pulau kawasan Italia selatan itu, berkiprah sebagai menteri yunior di bawah pemerintahan Conte dan di bawah mantan perdana menteri Mario Draghi.
Terpilihnya dia untuk masa jabatan lima tahun, terjadi hanya empat bulan menjelang pemilihan Parlemen Eropa. Ini ujian terbaru bagi Meloni dan rekan koalisinya, Liga kanan-jauh pimpinan Matteo Salvini dan kanan-tengah Forza Italia.
“Sardinia, sebuah tamparan bagi pemerintah,” tulis tajuk utama koran harian La Stampa. [ns/ka]
Forum