Polisi mengatakan seorang pria bersenjata melontarkan hinaan-hinaan anti-gay sebelum menembak seorang laki-laki berusia 32 tahun di Greenwich Village, New York City.
Komisaris Polisi Raymond Kelly, Sabtu (18/5), mengatakan penembakan itu, yang terjadi selepas tengah malam, tampaknya adalah kejahatan kebencian “anti-gay”.
Kelly mengatakan laki-laki bersenjata itu terlihat buang air kecil di jalan di luar sebuah bar. Laki-laki itu, kata Kelly, masuk ke bar, mengeluarkan komentar anti-gay kepada bartender dan menunjukkan kepada bartender itu bahwa ia mengenakan sarung pistol dengan pistol perak.
Kembali ke jalan, Kelly mengatakan, laki-laki bersenjata itu kemudian menghadang korban dan temannya serta bertanya apakah mereka “pegulat gay.''
Kelly mengatakan, laki-laki itu menembak muka korban, korban dinyatakan meninggal di rumahsakit.
Nama korban maupun tersangka belum diungkap.
Komisaris Polisi Raymond Kelly, Sabtu (18/5), mengatakan penembakan itu, yang terjadi selepas tengah malam, tampaknya adalah kejahatan kebencian “anti-gay”.
Kelly mengatakan laki-laki bersenjata itu terlihat buang air kecil di jalan di luar sebuah bar. Laki-laki itu, kata Kelly, masuk ke bar, mengeluarkan komentar anti-gay kepada bartender dan menunjukkan kepada bartender itu bahwa ia mengenakan sarung pistol dengan pistol perak.
Kembali ke jalan, Kelly mengatakan, laki-laki bersenjata itu kemudian menghadang korban dan temannya serta bertanya apakah mereka “pegulat gay.''
Kelly mengatakan, laki-laki itu menembak muka korban, korban dinyatakan meninggal di rumahsakit.
Nama korban maupun tersangka belum diungkap.