Tautan-tautan Akses

Pengungsi dari Fallujah dalam Kondisi Terguncang


Asap tampak mengepul pasca serangan bom terhadap sasaran ISIS di Fallujah, Irak, Selasa (24/5).
Asap tampak mengepul pasca serangan bom terhadap sasaran ISIS di Fallujah, Irak, Selasa (24/5).

Warga Fallujah yang lari menghindari pertempuran antara pasukan Irak dan militan ISIS dilaporkan dalam keadaan terguncang.

Warga yang lari menghindari pertempuran sengit antara pasukan Irak dan militan Negara Islam (ISIS) di Fallujah dalam keadaan terguncang, akibat suara-suara tembakan dan nyaris kelaparan selama berbulan-bulan.

Menurut Dewan Pengungsi Norwegia (NRC), yang memiliki tim-tim yang menerima mereka yang berhasil melarikan diri, situasi kemanusiaan di Fallujah berbahaya. Hari Kamis (26/5), NRC menyatakan bahwa pertempuran telah meningkat di kota itu namun masih belum ada jalur aman keluar Fallujah bagi warga sipil yang terperangkap di sana.

Pasukan Irak kini mengepung kota itu dari tiga arah. Laporan awal menyebutkan pasukan itu menghadapi perlawanan kuat dari militan ISIS. Kota itu telah dikepung selama hampir enam bulan, dan sedikit atau bahkan tak ada bantuan yang masuk kota itu.

Direktur NRC di Irak Nasr Muflahi mengatakan kisah-kisah yang muncul dari Fallujah menyeramkan. Mereka yang berhasil melarikan diri mengemukakan tentang kelaparan ekstrem, lanjutnya.

Rencana yang disusun pemerintah Irak untuk menyediakan koridor aman bagi warga kota untuk meninggalkan kota itu kabarnya tidak efektif.

ISIS juga dikabarkan telah menaruh bom di jalan-jalan, membuat upaya melarikan diri menjadi semakin sulit.

Pasukan Irak didukung oleh serangan udara koalisi yang dipimpin Amerika, satu kontingen pejuang Sunni, dan sejumlah besar milisi Syiah. [uh/ab]

XS
SM
MD
LG