Tiga belas orang ditangkap dalam protes pada hari pertama Konvensi Nasional Demokrat di Chicago, sebagian besar terkait dengan “pembobolan singkat” pagar keamanan “yang terlihat dan terdengar dari United Center,” kata kepala polisi kota itu pada hari Selasa (20/8).
Lebih banyak protes direncanakan sepanjang minggu ini, termasuk satu protes pada Selasa malam di luar Konsulat Israel. Namun, jumlah peserta pada demonstrasi pada hari Senin (19/8) jauh di bawah perkiraan penyelenggara yang sebelumnya memperkirakan lebih dari 20.000 orang akan hadir.
Kepala Polisi Chicago Larry Snelling mengatakan pada hari Selasa bahwa massa berjumlah sekitar 3.500 orang dan sebagian besar pengunjuk rasa melakukan aksi damai.
Namun, sebagaian orang bentrok dengan polisi, menggunakan semprotan merica dan melemparkan botol air ke polisi selama berlangsung bentrokan di taman tempat pagar keamanan dibobol, kata Snelling. Ia mengatakan polisi tidak menggunakan semprotan kimia apa pun.
“Petugas kami menunjukkan pengendalian diri yang luar biasa,” katanya dalam konferensi pers. “Kami tidak akan menoleransi vandalisme dan kekerasan di kota kami. ... Kami akan terus melindungi kota ini.”
Snelling mengatakan seiring dengan lebih banyak protes yang direncanakan, departemennya siap untuk meredakan situasi kapan pun memungkinkan.
“Sekali lagi, kami siap menghadapi tantangan,” kata Snelling. “Kota ini siap menghadapi tantangan.”
Taman kota di mana penangkapan terbanyak dilakukan, yang terletak satu blok dari arena konvensi, menjadi titik tujuan bagi ribuan orang yang berunjuk rasa untuk menyerukan gencatan senjata dalam perang Israel-Hamas. Puluhan aktivis memisahkan diri dari kelompok utama, menerobos pagar, dan didorong kembali oleh polisi.
Pihak berwenang mengatakan perimeter keamanan dalam yang mengelilingi United Center tidak dilanggar dan tidak ada ancaman bagi mereka yang menghadiri konvensi.
Pada Selasa pagi, pagar tambahan dipasang di taman itu dan diperkuat dengan penghalang logam tinggi untuk mencegah pengunjuk rasa mengangkat dan mencopot bagian-bagian dari pagar tersebut. Pada Selasa pagi tidak terlihat polisi atau pengunjuk rasa di taman itu.
Ke-13 orang yang ditangkap selama protes hari Senin ditahan atas tuduhan beragam, mulai dari pelanggaran pidana dan melawan serta menghalangi penangkapan, hingga penyerangan yang lebih parah terhadap petugas polisi, kata Snelling. [lt/ab]
Forum