Tautan-tautan Akses

7 Personel Militer AS Cedera Akibat “Kesalahan Pendaratan”


F-35 Joint Strike Fighter Lockheed Martin versi Korps Marinir AS terbang di atas rentang uji Atlantik di Patuxent River Naval Air Systems Command di Maryland. (Foto: Reuters)
F-35 Joint Strike Fighter Lockheed Martin versi Korps Marinir AS terbang di atas rentang uji Atlantik di Patuxent River Naval Air Systems Command di Maryland. (Foto: Reuters)

Tujuh personel militer AS cedera pada Senin (24/1) ketika satu pesawat tempur F-35C mengalami “kesalahan pendaratan” di atas dek landasan kapal induk USS Carl Vinson di Laut Cina Selatan. Pilot selamat berkat kursi pelontar, demikian dilaporkan Angkatan Laut AS.

Dalam pernyataannya AL AS mengatakan, insiden terjadi ketika berlangsung “operasi penerbangan rutin” di Laut China Selatan. “Pilot selamat dengan melontarkan diri dari pesawat dan ditemukan helikopter militer AS,” kata pernyataan itu. Pilot dalam kondisi stabil. Total ada tujuh awak kapal yang cedera.

Pernyataan itu mengatakan, tiga personel membutuhkan evakuasi ke fasilitas medis di Manila, dan empat diobati di kapal induk dan sudah boleh keluar dari fasilitas medis. Dikatakan bahwa kondisi semua personel yang dievakuasi sudah diperiksa dan mereka dalam kondisi stabil.

AL mengatakan, penyebab “kesalahan dalam penerbangan” ini sedang diselidiki. Pesawat tempur F-35 dibuat oleh Lockheed Martin.

Pentagon, mengatakan dua formasi Kapal Perang yang dipimpin Kapal Induk USS Carl Vinson dan USS Abraham Lincoln memulai operasi di Laut Cina Selatan pada Minggu. Kapal-kapal induk ini mulai memasuki perairan yang dipertikaikan untuk melakukan pelatihan ketika Taiwan melaporkan penyusupan AU Tiongkok di atas perairan itu. [jm/ka]

XS
SM
MD
LG