Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu kembali mengulangi janjinya untuk menyediakan bantuan keuangan cepat bagi orang yang memiliki usaha sendiri setelah ribuan orang memprotes apa yang mereka nilai sebagai kegagalan pemerintah menanggapi krisis ekonomi akibat perebakan virus corona.
Netanyahu, dalam sidang kabinet mingguan hari Minggu (12/7), mengatakan para pekerja akan menerima tunjangan langsung beberapa ribu shekel [mata uang Israel.red] yang akan berlangsung dalam 12 bulan ke depan.
Ia mengatakan akan memangkas hambatan birokrasi dan melakukan dialog dengan perwakilan gereja untuk menyelesaikan masalah-masalah luar biasa.
Pernyataan Netanyahu itu disampaikan setelah sekitar 10.000 orang berdemonstrasi di pusat kota Tel Aviv hari Sabtu (11/7) menuntut pemerintah memenuhi janjinya untuk membantu warga Israel yang kondisi keuangannya terancam karena pembatasan-pembatasan terkait perebakan virus corona.
Demonstrasi itu terjadi seiring memuncaknya kemarahan terhadap penanganan krisis oleh Netanyahu. Para kritikus mengatakan uang yang dijanjikan dalam rencana sebelumnya tak kunjung dibagikan. [em/ii]