Polisi narkoba Amerika Serikat telah menangkap lebih dari 90 orang dan menyita laboratorium bawah tanah dalam operasi di 20 negara bagian terhadap steroid ilegal.
Dalam operasi yang diberi nama Cyber Juice, polisi narkoba melakukan lebih dari 30 penyelidikan dan menyita 636 kilo tepung steroid, 8.200 liter cairan steroid mentah yang dapat disuntikkan dan uang tunai lebih dari US$2 juta serta aset lainnya, menurut Departemen Kehakiman Selasa (1/9).
Di Arizona saja, petugas menyita empat laboratorium dan hampir 150.000 unit dosis produk yang sudah selesai.
Laboratorium bawah tanah sering ditemukan mempunyai produk akhir steroid, tepung steroid mentah, minyak yang dibutuhkan untuk mengubah steroid ke produk akhir, peralatan konversi dan peralatan laboratorium lain.
“Produk ini biasanya diperoleh melalui Internet dari perusahaan-perusahaan pabrik kimia China dan laboratorium bawah tanah,” kata kepolisian dalam pernyataan.
“Terlalu banyak pemuda menghancurkan kehidupan mereka dan merusak tubuh mereka akibat penggunaan steroid,” kata penjabat pemimpin kepolisian narkoba Chuck Rosenberg.
“Melalui Operasi Cyber Juice, polisi narkoba menyerang pasar steroid bawah tanah sedunia, yang mengungkapkan bahayanya dan kebohongannya.”
Selama operasi itu, polisi narkoba bekerjasama dengan pihak berwajib Amerika dan dunia, termasuk Europol dan Badan Anti-Doping Dunia.
