Media pemerintah Nepal mengatakan Polisi telah menangkap seorang laki-laki terkait serangkaian ledakan 13 Juli lalu yang menewaskan 24 orang di kota Mumbai, India.
Koran Gorkhapatra hari Selasa melaporkan polisi anti teroris menangkap laki-laki itu hari Selasa di rumahnya di ibukota Nepal, Kathmandu.
Tetapi polisi Nepal menyangkal laporan itu yang mengatakan laki-laki tersebut ditangkap setelah melakukan sambungan telepon dan mengirim pesan sms mengenai ledakan Mumbai. 130 orang lebih cedera dalam rangkaian serangan bom itu.
Tidak ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, yang merupakan serangan pertama di pusat keuangan India sejak serangan yang dilakukan militan Islamis bulan November 2008 yang menewaskan 166 orang.
Para pejabat mengatakan mereka yakin serangan-serangan 13 Juli adalah serangan teroris yang terkoordinasi.
Pihak berwenang menginterogasi anggota-anggota organisasi militan termasuk Mujahidin India dan tidak menyampingkan keterlibatan kelompok-kelompok kriminal Mumbai.
