Presiden terpilih Mesir Mohamed Morsi telah mulai membentuk apa yang ia janjikan sebagai pemerintahan yang inklusif, sehari setelah menjadi presiden sipil pertama yang dipilih secara demokratis di negara itu.
Dalam satu dari beberapa langkah hari Senin (25/6), Morsi memasuki perkantoran istana kepresidenan, yang sebelumnya digunakan oleh presiden terguling Hosni Mubarak sampai kebangkitan rakyat menggulingkan pemimpin otokratik itu tahun lalu.
Morsi juga bertemu dengan penguasa militer Mesir Jenderal Hussein Tantawi, yang dikutip oleh televisi negara menjanjikan dukungan pada presiden yang terpilih dengan sah di negara itu.
Perdana Menteri Kamal al Ganzouri menyerahkan surat peletakan jabatannya Senin, tetapi akan tetap dalam kapasitas penjabat sementara sampai pemerintahan baru terbentuk. Dewan Militer yang telah memimpin Mesir sejak tergulingnya Mubarak telah berjanji untuk menyerahkan kekuasaan kepada presiden sipil terpilih sebelum akhir bulan ini.
Dalam satu dari beberapa langkah hari Senin (25/6), Morsi memasuki perkantoran istana kepresidenan, yang sebelumnya digunakan oleh presiden terguling Hosni Mubarak sampai kebangkitan rakyat menggulingkan pemimpin otokratik itu tahun lalu.
Morsi juga bertemu dengan penguasa militer Mesir Jenderal Hussein Tantawi, yang dikutip oleh televisi negara menjanjikan dukungan pada presiden yang terpilih dengan sah di negara itu.
Perdana Menteri Kamal al Ganzouri menyerahkan surat peletakan jabatannya Senin, tetapi akan tetap dalam kapasitas penjabat sementara sampai pemerintahan baru terbentuk. Dewan Militer yang telah memimpin Mesir sejak tergulingnya Mubarak telah berjanji untuk menyerahkan kekuasaan kepada presiden sipil terpilih sebelum akhir bulan ini.