Pemilih Amerika harus mempertimbangkan secara serius pernyataan-pernyataan yang dibuat oleh kandidat presiden partai Republik Donald Trump, juga kandidat-kandidat presiden lainnya, demikian kata Presiden Barak Obama, Jumat (6/5).
“Ini bukan sebuah pertunjukan hiburan. Ini bukan sebuah reality show,” kata Obama selama briefing di Gedung Putih.
Ketika ditanya secara spesifik tentang Trump, presiden mengatakan, semua kandidat presiden harus “diukur terhadap standar yang tepat dan penelitian cermat.”
Obama mengungkapkan keprihatinannya dengan kualitas liputan media terhadap kandidat presiden. Katanya, penekanan liputan pada aspek “tontonan dan sirkus” dari kampanye kepresidenan adalah sesuatu yang merugikan masyarakat Amerika.
Sementara itu presiden mengatakan, dia tidak mau mendesak kandidat Bernie Sanders untuk menghentikan kampanyenya. Tetapi dia akui, prospek Sanders tipis untuk meraih nominasi. Pesaingnya Hillary Clinton memimpin atas Sanders dengan lebih dari 300 delegasi yang sudah memberi janji dukungan.
Kata Obama, terlepas dari siapa yang memenangkan nominasi kepresidenan partai Demokrat, isu-isu dalam pemilihan pendahuluan tetap berlaku. “Berita baiknya adalah, di dalam partai Demokrat, konsensus yang kuat hadir atas sebagian besar isu yang dibahas.”
Presiden berpendapat cara paling efektif untuk Demokrat berkampanye melawan Trump adalah menekankan besarnya jumlah proposal penting dari Obama yang diblokir oleh pihak Republik di Kongres.
Prioritas utama partai Demokrat seperti layanan kesehatan dan pembangunan kembali infrastruktur Amerika “masih terus merupakan resep yang akan benar-benar membantu.”
Obama menambahkan, “Saya ingin Demokrat merasa takin dengan reses kebijakan yang kami usulkan dan kontrasnya (dengan partai Republik) akan menjadi sangat jelas.” [jm]