Pejabat-pejabat Pakistan mengatakan provinsi dengan penduduk terpadat di negara itu menolak bantuan Amerika untuk memrotes apa yang mereka katakan adalah pelanggaran terhadap kedaulatan Pakistan.
Pejabat-pejabat provinsi Punjab hari Jumat mengatakan memorandum kesepahaman yang ditandatangani dengan Amerika akan dibatalkan. Keseluruhan perjanjian itu bernilai 232 juta dolar dan difokuskan pada proyek-proyek dalam bidang kesehatan, pendidikan dan pengolahan limbah padat.
Pimpinan Pakistan telah memprotes serangan pesawat tak berawak Amerika yang berulangkali dilakukan untuk menarget militan di Pakistan barat laut. Serangan rahasia Amerika yang menewaskan pemimpin al-Qaida Osama bin Laden di Abbottabad juga membuat marah perdana menteri Pakistan, yang memperingatkan konsekuensi serius akibat tindakan sepihak itu.
Partai oposisi terbesar Punjab, PML-N, yang menguasai Punjab, menyerukan pengkajian ulang bantuan Amerika bagi Pakistan.
Sementara itu di Washington, beberapa anggota Kongres Amerika mengancam akan memotong bantuan ke Pakistan, mempertanyakan bagaimana bin Laden mampu bersembunyi di negara itu tanpa terdeteksi pihak berwenang Pakistan.
Tiap tahun, Amerika memberi hampir empat miliar dolar kepada Pakistan dalam bentuk bantuan militer dan pembangunan. Sebagian besar bantuan itu dimaksudkan membantu pasukan keamanan Pakistan menangani ancaman ekstremis di wilayah kesukuan di Pakistan barat laut yang berbatasan dengan Afghanistan.
