Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan akan membahas konflik di Ukraina Timur apabila dia bertemu dengan pemimpin baru Ukraina itu.
Putin dan Presiden terpilih Ukraina, Volodymyr Zelenskiy tidak punya jadwal pertemuan.
Berbicara hari Sabtu (27/4) di China, Putin mengatakan ingin "memahami" sikap Zelenskiy atas konflik itu. Putin mengatakan rakyat Ukraina lelah akan situasi itu.
Putin juga mengatakan pemerintahannya mempertimbangkan untuk membuat kewarganegaraan Rusia terbuka bagi seluruh warga Ukraina, tidak hanya mereka yang berada di Ukraina timur.
Pada 24 April, Putin memperlonggar proses perolehan kewarganegaraan Rusia bagi penduduk di wilayah Donetsk dan Luhansk di Ukraina, yang mengundang kritikan dari Uni Eropa, AS, Inggris dan lainnya. (vm)