Sejak pagi hari sepanjang jalan utama kota Jakarta mulai dari Semanggi hingga Monumen Nasional (Monas), dipadati ribuan masyarakat berasal dari berbagai kalangan, dari kota Jakarta maupun dari luar kota Jakarta.
Dalam acara syukuran rakyat menyambut pemerintahan baru diisi berbagai aktivitas, diantaranya kuliner gratis, pawai budaya hingga orasi dari berbagai elemen yang intinya mendukung pemerintahan baru dan berharap terjadi perubahan untuk masyarakat.
Dari beberapa makanan gratis yang disajikan, Taryo pedagang bakso yang turut berpartispasi merasa senang dapat terlibat dalam kegembiraan rakyat. “Ya senang sekali. Saya dari tahun ’79 dagang begini, dari mulai bujang sampai kuliahin anak dua, mudah-mudahan lancar, mikirin rakyat kecil,” kata Taryo.
Sementara Forum Komunikasi Maritim Indonesia atau Forkami berharap Presiden Jokowi dan Wapres, Jusuf Kalla peduli dan berupaya mengembangkan maritim Indonesia. Ketua Forkami James Talakua menegaskan, Forkami bercita-cita memberdayakan maritim Indonesia agar mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kami sebagai insan kemaritiman, dari sekolah kemaritiman, pelaut, pengusaha kemaritiman, kami harus merasa terpanggil dengan apa yang menjadi visi bapak Jokowi dan bapak Jusuf Kalla sehingga negeri kepulauan ini yang kami cita-citakan sebagai negeri kemaritiman sehingga sumber daya kemaritiman ini dapat dinikmati oleh seluruh bangsa Indonesia,” kata James Talakua.
Dalam syukuran rakyat menyambut pemerintahan baru, komunitas masyarakat Papua juga berharap pemerintahan baru memperhatikan nasib masyarakat Papua. Demikian disampaikan Pendeta Benny Nahara Levaan dari Barisan Relawan Jokowi Presiden atau Bara JP Papua.
“Kemarin dua juta lebih suara Papua untuk Jokowi itu harapan bahwa Jokowi bukan saja untuk Papua tapi untuk Indonesia yang dikatakan dengan bapak bangsa Indonesia yang betul-betul mau ke bawah, dia mau ke atas dan dia mengasihi semua orang. Kami harapkan ada kesejahteraan. Orang di Papua semua mengasihi Jokowi, bahkan di hutanpun mengasihi Jokowi dan harapan untuk Jokowi,” ujar Pendeta Benny Nahara Levaan.
Dalam pawai menuju istana negara, berbagai komunias daerah juga terlibat, diantaranya dari Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Kalimantan hingga Aceh.