Pemimpin sayap kanan Marine Le Pen tidak akan terpilih menjadi presiden dan pasar keuangan akan rugi besar jika mereka mempertaruhkan aset-aset Perancis. Demikian dikatakan Menteri Keuangan Perancis Michel Sapin hari Selasa (7/2).
Sapin, politisi kawakan Perancis, mengatakan sebagian investor tampaknya tidak memahami sistem pemilu Perancis, yang menurutnya akan menjamin siapa pun yang menghadapi Le Pen dalam putaran kedua pemilihan presiden Mei nanti akan menang mudah dengan sekitar 60 sampai 70 persen suara.
"Itu sebabnya Marine Le Pen tidak akan pernah terpilih di Perancis," ujar Sapin kepada kantor berita Reuters dan sekelompok wartawan Eropa. Ia menambahkan, "karena kami pernah salah sekali, salah dua kali, salah mengenai Le Pen sama dengan tidak mengerti apa-apa tentang Perancis," cetus Sapin.
Mengacu pada kenaikan biaya pinjaman Perancis dalam beberapa pekan terakhir karena ketidakpastian mengenai pemilihan Perancis, Sapin mengatakan: "Mereka yang, dengan itikad baik atau berspekulasi, bertaruh yang berbeda dengan Perancis karena berpikir Le Pen bisa menang, tidak hanya salah, tetapi terus terang, mereka akan kalah besar." [ka/ds]