Radio Free Asia mengatakan biarawan itu adalah Tamchoe Sangpo yang melakukan aksi protes menentang kehadiran pasukan keamanan Tiongkok di Biara Bongtak.
Kematiannya merupakan bagian dari serentetan pengorbanan diri yang terjadi belakangan ini dalam menentang kekuasaan Tiongkok atas wilayah Tibet. Dua remaja belasan tahun Tibet, seorang biarawati, dan seorang biarawan bunuh diri bulan ini.
Selama setahun ini jumlah warga Tibet yang telah membakar diri meningkat lebih dari 20, dan paling sedikit 12 telah meninggal.
Hari Jumat, Tiongkok menahan beberapa ratus orang Tibet setelah mereka pulang dari menghadiri ceramah di India oleh Dalai Lama yang hidup dalam pengasingan.
Penahanan rakyat Tibet itu yang diyakini adalah yang pertama sejak akhir tahun-tahun 1970-an, dianggap sebagai bagian dari penindakan keras Pemerintah Tiongkok sebelum perayaan Tahun Baru Tibet tanggal 22 Februari pekan depan.
Tiongkok menuduh Dalai Lama dan organisasi-organisasi seperti Gerakan Pembebasan Tibet yang berpusat di London menyulut kerusuhan itu.