Empat puluh dua orang tewas dan banyak yang luka-luka dalam serangan udara atas sebuah masjid di sebuah desa yang dikuasai pemberontak di Suriah utara, kata Badan Pengawas HAM Suriah.
Pertahanan Sipil dan paramedis relawan Suriah yang dikenal sebagai Helm Putih, mengatakan, petugas bantuan berdatangan ke lokasi setelah serangan udara Kamis di daerah Jeenah, di provinsi Aleppo.
Badan Pengawas HAM yang berbasis di London mengatakan, masjid itu penuh sesak dengan jamaah yang akan shalat malam. Dikatakan lebih dari 100 orang terluka, dan banyak yang masih terperangkap di bawah reruntuhan masjid.
Badan Pengawas HAM itu mengatakan, tidak bisa mengenali pesawat siapa yang melakukan serangan.
Pada masa lalu, militer Suriah dan Rusia telah melakukan serangan udara di Provinsi Idlib dan Aleppo dalam perang saudara yang telah berlangsung enam tahun. Bersama dengan Suriah dan Rusia, koalisi pimpinan AS juga mengirim pesawat tempur yang beroperasi secara terpisah di Suriah.
Serangan udara itu terjadi sehari setelah serangan bunuh diri di ibukota, Damaskus, menewaskan sedikitnya 30 orang pada ulang tahun keenam dimulainya konflik Suriah.
Perang saudara itu telah menewaskan 400.000 orang, melukai lebih dari 1 juta dan setengah penduduk di negara itu mengungsi. [PS/Isa]